Klaim ini dihasilkan dari sebuah survei 'The UK Adultery Survey 2012' yang mencoba mencari tahu mengenai kebiasaan berselingkuh antara kaum pria dan perempuan.
Dari 4.000 responden yang memang mengaku berselingkuh, perempuan ternyata memiliki jumlah selingkuhan lebih banyak dengan rata-rata mencapai 2,3 selingkuhan. Sementara pria hanya memiliki 1,8 selingkuhan.
Jika pria cenderung berselingkuh demi mengejar kepuasan seks dan menghilangkan kejenunan setelah menikah, maka perempuan melakukannya demi pencarian cinta sejati. Makanya tidak heran jika mereka lebih mudah jatuh cinta kepada selingkuhannya dibandingkan dengan pria.
Temuan lain yang cukup mencengangkan adalah cepatnya perempuan untuk berselingkuh dibandingkan pria. Rata-rata, pria berselingkuh setelah menjalani 6 tahun masa perkawinan, sedangkan rata-rata kaum perempuan berselingkuh saat usia perkawinannya berada di tahun ke-5.
Meski begitu, 76% dari wanita dan 67% dari pria mengklaim masih mencintai pasangannya masing-masing saat berselingkuh dan 80% dari mereka tetap ingin mempertahankan pernikahan mereka.
Emily Pope, pemilik situs Undercover Lovers, yakni sebuah situs kencan bagi pasangan yang telah menikah namun ingin mencari selingkuhan, mengatakan bahwa temuan ini menjadi bukti perbedaan pandangan yang menyebut bahwa pria lebih gampang selingkuh dibandingkan perempuan.
"Ketika mereka memutuskan berselingkuh, perempuan memiliki kesempatan lebih banyak dalam menemukan seseorang yang bisa diajak berselingkuh dan biasanya mereka lebih baik dalam memutuskan kapan mewujudkannya," katanya seperti yang dikutip Daily Mail, Jum'at (18/05/2012).
