Jika Lady Gaga akan membuat parfum sperma dan darah, seorang seniman Inggris tak kalah fenomenal. Ia akan merilis parfum dari kotoran manusia. Jammie Nicholas, seniman Inggris mengekspresikan dirinya dengan membuat parfum dari kotorannya sendiri. Wewangian yang berjenis eau de toillet itu bertitel 'Surplus'. Jammie mendapatkan ide dalam pembuatan parfum yang terbilang gila ini, ketika dia membaca sebuah buku, 'The History of Shit'.
"Saya membaca sebuah buku karya penulis Perancis, Dominique Laporte yang berjudul 'The History of Shit', yang menganalisa implikasi teoritis dan sosial dari kotoran yang dapat dijadikan sebagai bahan untuk pembuatan kosmetik," jelas Jammie seperti dikutip Fashionista dari Vice.
"Bau yang menyenangkan digunakan untuk menutupi bau tidak sedap, sehingga dapat diartikan bau yang tidak sedap bisa digunakan untuk menutupi bau yang menyenangkan," tambah Jammie.
'Surplus' dijual seharaga US$ 80 atau setara dengan Rp 697 ribu (US$ 1 = Rp 8.712). Jammie membuat parfum ini terbatas, hanya 85 buah dan saat ini parfumnya itu telah terjual sebanyak 25 buah.
"Saya membaca sebuah buku karya penulis Perancis, Dominique Laporte yang berjudul 'The History of Shit', yang menganalisa implikasi teoritis dan sosial dari kotoran yang dapat dijadikan sebagai bahan untuk pembuatan kosmetik," jelas Jammie seperti dikutip Fashionista dari Vice.
"Bau yang menyenangkan digunakan untuk menutupi bau tidak sedap, sehingga dapat diartikan bau yang tidak sedap bisa digunakan untuk menutupi bau yang menyenangkan," tambah Jammie.
'Surplus' dijual seharaga US$ 80 atau setara dengan Rp 697 ribu (US$ 1 = Rp 8.712). Jammie membuat parfum ini terbatas, hanya 85 buah dan saat ini parfumnya itu telah terjual sebanyak 25 buah.
sumber